SISTEM PAKAR : Pengertian, kelebihan, kekurangan dan lain-lain

 
Apa dimaksud dengan pakar dan kepakaran!

adalah suatu program komputer atau sistem informasi yang mengandung beberapa pengetahuan dari satu atau lebih pakar manusia terkait suatu bidang yang cenderung spesifik. Pakar yang dimaksudkan merupakan seseorang yang memiliki keahlian khusus di bidangnya masing-masing, contohnya dokter, psikolog, mekanik, dan lain sebagainya.
Sedangkan kepakaran itu adalah seorang pakar menggunakan sistem pakar untuk knowledge assistant (Sutojo dkk, 2011).

Perbedaan antara data, informasi dan pengetahuan dengan contoh!

Data adalah sebuah fakta atau serangkaian fakta yang mewakili suatu kejadian. Contoh: umur, nilai ujian, warna mobil, ukuran sepatu, jenis rambut, dsb.
Contohnya : pada sebuah dealer motor terdapat 3 jenis motor diantara nya motor bebek, motor matic, dan motor manual. Jumlah motor bebek 19 unit, motor matic 8 unit, motor manual 11 unit.

Informasi adalah hasil pemrosesan dari data yang telah terkumpul sehingga memiliki arti dalam suatu konteks tertentu. Contoh: lulusan terbaik tahun 2009, rata-rata IPK lulusan 2009, dsb.
Contohnya : di daerah sukabumi tepatnya kecamatan cikembar terjadi perlonjakan status covid 19 varian omicron.

Pengetahuan/knowledge adalah informasi atau maklumat yang diketahui atau disadari oleh seseorang. Pengetahuan termasuk, tetapi tidak dibatasi pada deskripsi, hipotesis, konsep, teori, prinsip dan prosedur yang secara Probabilitas Bayesian adalah benar atau berguna.
Contohnya : bagi pengendara motor yang memiliki nomor polisi ganjil untuk mengambil rute Jalan Siliwangi.

kelebihan dan kekurangan sistem pakar!

Kelebihan sistem pakar antara lain :

1. Masyarakat yang bukan pakar atau masyarakat awam bisa memanfaatkan keahlian di bidang tertentu tanpa kehadiran langsung seorang ahli.

2. Mengambil dan melestarikan keahlian langka.

3. Menghemat waktu dalam penyelesaian masalah yang kompleks.

4. Adanya kemungkinan untuk mengabungkan berbagai bidang pengetahuan dari berbagai pakar untuk dikombinasikan.

5. Pengetahuan dari seorang pakar dapat didokumentasikan tanpa ada batas waktu.

6. Sebagai media pembelajaran.

7. Mempunyai kemampuan untuk bekerja dengan informasi yang tidak lengkap dan tidak pasti.

8. Dapat beroperasi dalam lingkup yang berbahaya.

9. Dapat digunakan untuk mengakses basis data dengan cara cerdas.

10. Bertambahnya efeisiensi pekerjaan tertentu, serta hasil solusi pekerjaan.

Kekurangan sistem pakar :

1. Biaya yang diperlukan untuk  pembuatan dan pemeliharaan sistem relatif mahal.

2. Berkurangnya daya kerja dan produktivitas manusia,karena semua dikerjakan secara otomatis oleh sistem.

3. Sulit di kembangkan karena erat kaitannya dengan ketersediaan para ahli.

4. Harus ada satu admin yang selalu update informasi dalam bidang yang sesuai dengan sistem pakar.

5. Membutuhkan waktu yang lama untuk mempelajari sistem.

Siapakah yang dapat menjadi sumber pengetahuan untuk pengembangan sistem pakar?

Pengetahuan (knowledge) mungkin saja berasal dari seorang ahli, atau merupakan pengetahuan dari media seperti majalah, buku, jurnal, dan sebagainya dalam pengembangan suatu Sistem Pakar. Selain itu pengetahuan mengenai sistem pakar bersifat khusus dan fokus pada satu domain (Wijaya, 2007)

Apa yang dimaksud dengan akusisi pengetahuan?

Akuisisi pengetahuan adalah akumulasi, transfer, dan transformasi keahlian dalam menyelesaikan masalah dari sumber pengetahuan ke dalam program komputer. Knowledge engineer berusaha menyerap pengetahuan untuk ditransfer ke dalam basis pengetahuan dalam tahap ini. Pakar dilengkapi dengan buku, basis data, laporan penelitian, dan pengalaman pemakai pengetahuan.

Apa yang dimaksud dengan representasi pengetahuan

Representasi pengetahuan yaitu mengorganisasi pengetahuan yang telah didapat dengan  cara mengkodekan dan menyimpan kedalam basis pengetahuan. Pada kecerdasan buatan, basis pengetahuan dan kemampuan untuk penalaran merupakan hal yang penting.

Jelaskan yang dimaksud dengan mesin inferensi

Inference engine adalah otak dari sistem pakar. Bagian ini berisi tentang mekanisme fungsi penalaran dan pola pembenaran sistem yang digunakan oleh seorang pakar. Mekanisme ini menganalisis masalah tertentu dan kemudian mencari jawaban atau kesimpulan terbaik. Dari fakta-fakta yang diperoleh selama proses tanya jawab dengan pengguna, serta aturan-aturan yang tersimpan dalam basis pengetahuan, mesin inferensi dapat menarik kesimpulan dan membuat rekomendasi atau saran yang diharapkan dapat dibuat oleh pengguna.

Jelaskan metode yang dapat digunakan pada mesin inferensi

Salah satu metode yang mendukung pada mesin inferensi yaitu dengan Metode Frame

Inferensi dengan metode Frame

Metode Frame adalah struktur data yang berisi semua Pengetahuan tentang objek tertentu. pengetahuan ini diatur dalam struktur hierarki khusus yang memungkinkan diagnosis kemandirian pengetahuan. Kerangka adalah kumpulan slot yang digunakan atau merupakan atribut untuk menggambarkan pengetahuan. Apakah kamu tahu itu Slot dapat berupa acara, tempat, situasi atau elemen lainnya. bingkai yang digunakan untuk representasi pengetahuan deklaratif (Palupi et al., 2011)

Bacalah jurnal yang terlampir pada tugas ini, dan jelaskanlah tentang ini 

Judul Jurnal : SISTEM PAKAR UNTUK MENDIAGNOSA PENYAKIT PADA

TANAMAN JAGUNG DENGAN METODE BAYES

Apakah masalah yang diteliti dalam jurnal tersebut?

Jawab : mengenai pengobatan terhadap penyakit tanaman jagung yang membuat para petani menjadi sulit untuk mendiagnosa yang membuat petani sulit mendapatkan hasil dan produktifitas menurun.

Tuliskan pengetahuan yang ada pada jurnal tersebut!

Jawab : pemecahan masalah menggunakan sistem pakar berbasis komputer dengan menggunakan metode bayes guna membantu petani memilih pengobatan yang tepat dan sesuai pada tanaman jagung.

Jelaskan Bagaimanakah proses inferensi yang ada pada jurnal tersebut?

Jawab : 

P( H \ E) = (P(E\H)*P(H))/(P(E))

P (H | E) = Probabilitas hipotesis H benar jika diberikan evidence E.

P (E | H) = Probabilitas munculnya evidence E, jikadiketahui hipotesis H benar.

P(H) = Probabilitas hipotesis H (menurut hasil sebelumnya) tanpa memandang evidence apapun.

P(E) = Probabilitas evidence E.

Apa kesimpulan dari jurnal tersebut?

Jawab : dari hasil pengamatan dapat disimpulkan program aplikasi sistem pakar dapat

menyelesaikan masalah yaitu bisa menampilkan hasil diagnosa dengan cepat dan tepatberdasarkan gejala-gejala yang di masukkan oleh user. Dan pada dasar nya pendiagnosaan terhada penyakit pada tanaman jagung ini sangat bermaanfaat terutama jika menjadi suatu sistem yang dapat mempermudah dalam pendiagnosaan penyakit tanaman jagung dan menjadi lebih efektif.

Referensi

https://www.sekawanmedia.co.id/blog/sistem-pakar/

https://brianreynaldo.wordpress.com/2009/12/17/hello-world/

https://evielisth.wordpress.com/2016/09/23/kelebihan-dan-kekurangan-sistem-pakar/

https://rindiyfratama.wordpress.com/spk-pakar/akuisisi-pengetahuan/

https://www.google.com/search?q=Jelaskan+yang+dimaksud+dengan+representasi+pengetahuan&oq=Jelaskan+yang+dimaksud+dengan+representasi+pengetahuan&aqs=chrome..69i57j0i22i30.1376j0j4&sourceid=chrome&ie=UTF-8

https://dedensuhedar.wordpress.com/2014/10/22/15/

Palupi, D. D., Studi, P., Informatika, T., Teknik, F., Bengkulu, U., Frame, M., Dramatik, G. K., Kepribadian, G., & Menggunakan, D. (2011). Dramatik Menggunakan Sistem Pakar. 2011(Snati), 17–18.

Wijaya, R. (2007). Penggunaan Sistem Pakar dalam Pengembangan portal Informasi untuk Spesifikasi Jenis Penyakit Infeksi. Sekolah Tinggi Manajemen Informatika & Komputer CIC, 0231, 63–88.